PRASASTI AKSARA JAWA KUNO ditemukan di bebarapa belahan Asia tenggara.

oleh -210 Dilihat
oleh

KLIKINFOBERITA.COM, – Aksara Jawa Kuno berasal dari aksara Pallawa yang mengalami penyederhanaan bentuk huruf pada sekira abad ke-8.

Alaku

Aksara Pallawa itu sendiri merupakan turunan aksara Brahmi dan berasal dari daerah India bagian selatan. Aksara Pallawa menjadi induk semua aksara daerah di Asia Tenggara (e.g. aksara Thai, aksara Batak, aksara Burma dan lainnya).

Perbedaan terpenting antara aksara Pallawa dengan aksara Jawa Kuno antara lain adalah:

Aksara Jawa Kuno memiliki vokal e pepet dan vokal e pepet panjang, sedangkan aksara Pallawa tidak memiliki vokal e pepet atau vokal e pepet panjang.

Aksara Jawa Kuno cukup sering menggunakan tanda virama untuk menghilangkan vokal pada huruf konsonan, sedangkan aksara Pallawa biasanya hanya menggunakan virama di akhir kalimat atau di akhir bait.

Aksara Jawa Kuno memiliki bentuk karakter berbeda dibanding aksara Pallawa, walaupun beberapa huruf masih ada kemiripan.

J. G. de Casparis (1975) mengelompokkan tahap-tahap perkembangan aksara Jawa Kuno, yaitu:

1. Aksara Jawa Kuno Awal / Aksara Kawi Awal (750–925 M)
Bentuk Kuno: Contohnya terdapat pada Prasasti Dinoyo dari Malang, Prasasti Sangkhara dari Sragen, dan Prasasti Plumpungan dari Salatiga.
Bentuk Standar: Contohnya terdapat pada prasasti-prasasti dari masa pemerintahan Rakai Kayuwangi dan Rakai Balitung; misalnya Prasasti Rukam dari Temanggung, Prasasti Munduan dari Temanggung, dan Prasasti Rumwiga dari Bantul.

2. Aksara Jawa Kuno Akhir / Aksara Kawi Akhir (925–1250 M), dapat dilihat pada prasasti-prasasti dari zaman Kerajaan Medang di Jawa Timur dan Kerajaan Kediri; misalnya Prasasti Lemahabang dari Lamongan, Prasasti Cibadak dari Sukabumi, dan Prasasti Ngantang dari Malang.

3. Aksara Majapahit (sekira antara 1250–1450 M): Contohnya terdapat pada prasasti-prasasti dari zaman Kerajaan Majapahit; misalnya Prasasti Kudadu dari Mojokerto, Prasasti Adan-adan dari Bojonegoro, dan Prasasti Singhasari dari Malang.

Pada saya sertakan foto tabel aksara Jawa Kuna. Dan prasasti Aksara Jawa kuno Tertua yang ada.

Ucapan terima kasih yg sebesar-besarnya kepada pelestari aksara Jawa Kuna Prof Goenawan A. Sambodo yg dengan kesabaran dan ketelatenan telah mengajarkan membaca dan menulis menggunakan aksara ini yg kebetulan hari ini adalah hari kelahiran beliau.
Sumber: Kandangkebo.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.