KLIKINFOBERITA.COM,- Wakil Bupati Seluma, Drs. H. Gustianto, menghadiri acara pelantikan dan pengukuhan pengurus Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Seluma untuk masa khidmat 2025-2030.
Acara berlangsung khidmat di Masjid Agung Baitul Falihin dan dihadiri oleh sejumlah tokoh penting daerah.Selain Wakil Bupati, hadir pula Forkopimda, Ketua Bidang Koordinator Komisi Fatwa Hukum dan HAM MUI Provinsi Bengkulu, KH. Alisodik Ahmad, serta perwakilan Ketua PKK dan Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kabupaten Seluma. Semua pengurus MUI Kabupaten Seluma yang baru juga hadir dalam kesempatan bersejarah ini.
Ketua MUI Kabupaten Seluma, H. Nodi Herwansyah, M.Pd.I, mengucapkan terima kasih kepada Wakil Bupati yang telah menyempatkan diri hadir. Ia menegaskan peran penting MUI sebagai penasehat dalam persoalan agama, baik kepada masyarakat umum maupun pemerintahan.”Majelis Ulama Indonesia berfungsi sebagai penasehat dalam masalah agama, memberikan arahan untuk kehidupan beragama masyarakat dan pemerintahan yang harmonis,” kata H. Nodi.
Sementara itu, KH. Alisodik Ahmad dari MUI Provinsi Bengkulu mengingatkan tanggung jawab besar MUI dalam menjaga kemaslahatan umat. Ia menyoroti keberadaan berbagai aliran keagamaan yang tidak sesuai dengan syariat Islam yang mulai berkembang saat ini.”MUI bertugas mendisiplinkan masyarakat agar tetap sesuai dengan ajaran Islam dan mendukung ketentraman bersama,” jelas KH. Alisodik.
Dalam sambutannya, Wakil Bupati Gustianto menyoroti sejumlah persoalan sosial di Seluma, salah satunya masalah perkawinan usia dini. Ia mengajak MUI dan seluruh elemen masyarakat untuk aktif mensosialisasikan dampak negatif dari perkawinan dini agar generasi muda Seluma bisa tumbuh lebih baik.”Kita semua bertanggung jawab menangani masalah ini dan MUI diharapkan menjadi ujung tombak sosialisasi kepada masyarakat,” ujarnya.
Wakil Bupati juga menegaskan pentingnya sinergi antara MUI, Pemerintah Kabupaten, dan masyarakat untuk menjaga keharmonisan dan kemajuan kehidupan beragama di Seluma.
Ia menyebut peran MUI sangat signifikan dalam membantu mewujudkan visi Seluma Emas Berlian.“Pembangunan spiritual dan keagamaan tidak tampak seperti pembangunan fisik, tapi akan terlihat dari kualitas iman, ibadah, akhlak, dan kehidupan sehari-hari masyarakat,” tambah Wakil Bupati.Acara pelantikan berjalan lancar dan menjadi momentum konsolidasi peran MUI sebagai mitra pemerintah dalam menciptakan Kabupaten Seluma yang religius, harmonis, dan maju.











