Evaluasi TPP PNS: Pemerintah Daerah Benteng Hadapi Tantangan Fiskal

oleh -201 Dilihat
oleh
Efisiensi anggaran dan penurunan dana transfer pengaruhi keuangan Bengkulu Tengah. TPP PNS terlambat, evaluasi RAPBD 2026 tengah dilakukan. Pemerintah daerah berharap PNS sabar menanti pembayaran bertahap.-alk/klikinfoberita.com.

KLIKINFOBERITA.COM, – Efisiensi anggaran yang diterapkan oleh pemerintah pusat, serta penurunan transfer dana ke daerah, turut mempengaruhi kondisi keuangan Pemerintah Daerah Kabupaten Bengkulu Tengah. Salah satu dampak yang terlihat adalah penyaluran tambahan penghasilan pegawai (TPP) bagi para Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang sampai saat ini masih mengalami keterlambatan.

Hingga akhir Agustus 2025, TPP yang baru terealisasi baru untuk empat bulan pertama tahun ini, yakni TPP bulan Januari hingga April. Kondisi ini menyebabkan Pemerintah Kabupaten Bengkulu Tengah melakukan evaluasi terhadap besaran TPP yang akan diberikan pada PNS pada tahun 2026 mendatang.

Bupati Bengkulu Tengah, Drs. Rachmat Riyanto ST MAP, menjelaskan bahwa dalam penyusunan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) 2026, Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) sedang melakukan kajian menyeluruh terkait kemampuan fiskal daerah untuk membayar TPP.

TAPD tengah mengkaji apakah APBD 2026 masih memungkinkan untuk membayar TPP seperti yang kita lakukan sekarang atau perlu ada penyesuaian. Semua keputusan akan diambil setelah dilakukan perhitungan yang matang dan transparan,” ujar Rachmat.

Saat ini, Pemerintah Kabupaten Bengkulu Tengah harus menyiapkan anggaran sekitar Rp 3 miliar setiap bulan untuk membayar TPP ASN. Namun, dengan kondisi fiskal yang lemah, penyaluran TPP menjadi terhambat.

Bupati Rachmat mengimbau kepada seluruh PNS untuk bersabar dalam menghadapi situasi ini, dan memastikan bahwa jika kondisi kas daerah kembali stabil, pembayaran TPP akan dilakukan secara bertahap.

Kami berharap PNS dapat bersabar dan memahami situasi ini. Kami terus berupaya agar TPP dapat segera dibayarkan,” pungkas Rachmat.

Alaku

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.