Partisipasi Pemilih di Pilkada serentak Bengkulu Tengah Tahun 2024

oleh -184 Dilihat
oleh

klikinfoberita.com, – Badan Kesatuan Bangsa dan Politik adakan kegiatan sosialisasi Pendidikan Politik kepa, dengan tema  “Peran Insan Media Dan pemuda Dalam Meningkatkan partisipasi Pemilih di Pilkada serentak Bengkulu Tengah Tahun 2024 pada kamis, (10/10/2024) di Aula Pendopo Didesa ujung karang, kecamatan karang tinggi,kabupaten Bengkulu Tengah.

Kepala Kesbangpol Bengkulu Tengah Andi Erzantara mengatakan pendidikan politik ini merupakan kebutuhan darurat bagi masyarakat, karena dipengaruhi oleh berbagai faktor, dengan adanya pendidikan politik yang didapat oleh masyarakat, maka akan bisa membentuk dan membangun individu masyarakat menjadi warga negara yang benar. Sehingga menjadi Nasionalisme yang sebenarnya.

Alaku

Andi juga menyampaikan, sebagaimana Permendagri Nomor 36 tahun 2010 tentang Pedoman Fasilitasi Penyelenggaraan Pendidikan Politik, bahwa pendidikan politik tidak boleh hanya dijadikan alat merealisasikan kepentingan tertentu, namun juga harus membangun etikanya, dengan tetap mengkedepankan komitmen untuk mengutamakan kepentingan Bangsa dan Negara diatas segala-galanya.

Selanjutnya Andi menambahkan pentingnya pendidikan politik bagi masyarakat dalam mewujudkan masyarakat yang berdemokrasi, sebab politik dan demokrasi merupakan dua sisi mata uang. Keduanya sama-sama memiliki nilai yang saling menguatkan. Dengan rendah nya anggapan masyarakat terhadap politik, maka dari itu perlunya pendidikan dan edukasi kepada masyarakat tentang politik tersebut. Karena pendidikan politik memberikan pelajaran bagi setiap masyarakat tentang hak dan kewajiban serta tanggung jawab dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

Andi menambahkan dalam mengedukasi masyarakat terhadap pemahaman politik targetnya adalah pendidikan politik kepada masyarakat yang berkaitan dengan politik hoax, politik indentitas dan money politik. Harapan masyarakat ikut beperan aktif dalam mengawasi , memantau dan melaporkan, jika melihat pelanggaran yang terjadi pada masa Pemilu ini

Lebih lanjut Andi menerangkan, dalam setiap momentum Pemilu dan pemilihan, masyarakat wajib berperan sebagai subjek yang mengawal proses yang berjalan. Maka, sistem demokrasi bisa berjalan sesuai dengan azas yang langsung, umum, bebas, rahasia, jujur adil dan berkualitas, sebagai negara yang berpegang pada konsensus Pancasila dengan UUD 1945, etika pendidikan politik di Indonesia harus berlandaskan serta bernafaskan falsafah tersebut.

“Mari kita amati dan awasi jalannya pemilihan, agar dapat berjalan sesuai regulasi, karena kesuksesan penyelenggaraan pemilihan menjadi tanggung jawab bersama seluruh elemen terkait, agar proses pemilihan menjadi transparan dan mampu melahirkan wakil rakyat dan pemimpin bangsa yang berkualitas,” pinta andi.

Tujuan dari diselenggarakan kegiatan ini sebagai salah satu upaya menyatukan pemahaman masyarakat dalam rangka menjalankan proses politik dalam berdemokrasi dan tetap memperhatikan norma-norma atau kaidah yang ada, beretika dan santun, serta tetap berpegang teguh pada falsafah dan kepribadian bangsa. Sehingga terwujud suatu proses demokrasi yang sesuai dengan nilai-nilai luhur bangsa Indonesia dan dasar negara, Pancasila.”tutup andi.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.