KLIKINFOBERITA.COM, -Buah maja, yang dikenal memiliki banyak senyawa organik, bisa dimanfaatkan sebagai bahan dasar pupuk organik. Berikut adalah langkah-langkah sederhana untuk membuat pupuk cair dari buah maja:
Bahan-Bahan yang Diperlukan:
– Buah maja matang (bisa segar atau buah yang sudah jatuh).
– Air bersih.
– Molase (gula merah cair) atau gula pasir.
– Wadah kedap udara (seperti jerigen atau ember dengan penutup).
– Alat saring (kain atau ayakan halus).
Langkah-Langkah Pembuatan:
1. Persiapan Buah Maja:
– Cuci bersih buah maja untuk menghilangkan kotoran.
– Potong kecil-kecil atau hancurkan buahnya agar proses fermentasi lebih cepat.
2. Pencampuran:
– Masukkan buah maja yang telah dipotong ke dalam wadah.
– Tambahkan air bersih hingga buah terendam seluruhnya.
– Larutkan molase atau gula pasir, kemudian campurkan ke dalam wadah. Perbandingan ideal: 1 bagian buah maja, 3 bagian air, dan 1 bagian molase atau gula.
3. Fermentasi:
– Tutup wadah rapat, tetapi beri sedikit celah atau lubang kecil untuk ventilasi udara.
– Simpan wadah di tempat teduh yang tidak terkena sinar matahari langsung.
– Aduk campuran setiap 2–3 hari untuk memastikan fermentasi merata.
– Biarkan fermentasi berlangsung selama 10–14 hari hingga cairan berubah warna dan beraroma khas fermentasi.
4. Penyaringan:
– Setelah fermentasi selesai, saring campuran untuk memisahkan cairan pupuk dari ampas buah maja.
– Simpan cairan pupuk dalam wadah tertutup untuk digunakan.
5. Penggunaan:
– Cairan pupuk organik dari buah maja perlu diencerkan sebelum digunakan. Campurkan 1 bagian pupuk cair dengan 10 bagian air.
– Siram pupuk ini ke tanah atau akar tanaman, atau semprotkan ke daun untuk hasil terbaik.
Tips dan Catatan:
Gunakan pupuk ini secara berkala, sekitar 1–2 kali seminggu, untuk memberikan nutrisi tambahan pada tanaman.
Sisa ampas dari fermentasi dapat dimanfaatkan sebagai kompos untuk memperkaya tanah.
Jangan gunakan cairan yang berbau busuk atau belum terfermentasi sempurna, karena dapat merusak tanaman.(red)