Cara Membuat Pupuk Organik Cair dari Urine Kelinci, Ini Manfaatnya

oleh -295 Dilihat
oleh
Cairan urine kelinci cepat diserap tanaman, langsung memberi nutrisi ke jaringan tumbuh. Hasilnya? Tanaman tumbuh lebih cepat, subur, dan sehat secara alami tanpa bahan kimia berbahaya.

KLIKINFOBERITA.COM, – POC dari urine kelinci mudah diserap oleh tanaman karena dalam bentuk cair. Ini memungkinkan nutrisi langsung masuk ke jaringan tanaman, sehingga proses pertumbuhan menjadi lebih cepat.

Cara Membuat Pupuk Organik Cair dari Urine Kelinci :

1. Bahan yang Dibutuhkan:

– Urine kelinci segar (1 liter).

– Air bersih (5 liter).

– Gula merah atau molase (100 gram).

– EM4 (Efektif Mikroorganisme 4) sebagai pengurai (5 ml).

– Wadah fermentasi (jeriken plastik dengan tutup yang rapat).

2. Langkah-Langkah:

– Campurkan urine kelinci, air bersih, gula merah yang telah dilarutkan, dan EM4 ke dalam jeriken.

– Aduk rata, lalu tutup rapat wadah fermentasi.

– Simpan di tempat teduh selama 7–14 hari. Setiap 2 hari, buka tutup jeriken untuk melepaskan gas hasil fermentasi.

– Setelah proses fermentasi selesai, saring cairan untuk memisahkan kotoran atau endapan.

– Simpan pupuk cair yang sudah jadi di botol tertutup dan siap digunakan.

3. Cara Penggunaan:

– Larutkan pupuk cair dengan air bersih dalam perbandingan 1:10 (1 bagian pupuk, 10 bagian air).

– Semprotkan ke daun atau siramkan ke tanah di sekitar tanaman, idealnya pagi atau sore hari.

4. Manfaat Pupuk Organik Cair dari Urine Kelinci

– Kaya Nutrisi: Urine kelinci mengandung nitrogen (N), fosfor (P), dan kalium (K), yang merupakan unsur penting bagi pertumbuhan tanaman. Nitrogen membantu pertumbuhan daun, fosfor memperkuat akar, dan kalium meningkatkan ketahanan tanaman.

– Memperbaiki Kesehatan Tanah: Mikroba yang terbentuk selama fermentasi meningkatkan aktivitas biologis tanah, memperbaiki struktur tanah, dan meningkatkan kemampuan tanah menyerap air.

– Meningkatkan Produktivitas Tanaman: Pupuk ini efektif untuk tanaman sayuran, buah, dan padi karena memberikan nutrisi yang cepat diserap oleh tanaman.

– Biaya Murah dan Ramah Lingkungan: Menggunakan urine kelinci sebagai bahan utama membantu mengurangi limbah peternakan sekaligus mengurangi ketergantungan pada pupuk kimia.

– Meningkatkan Ketahanan Tanaman: Nutrisi yang seimbang meningkatkan imunitas tanaman terhadap serangan hama dan penyakit.

5. Catatan:

Gunakan pupuk cair ini secara rutin (1–2 minggu sekali) untuk hasil optimal. Jangan gunakan langsung tanpa pengenceran karena dapat merusak tanaman akibat konsentrasi nutrisi yang tinggi.(red)

Alaku

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.