KLIKINFOBERITA.COM,-Wakil Kepala Badan Gizi Nasional (BGN), Nanik S. Deyang, memberi peringatan tegas kepada seluruh pihak yang terlibat dalam program Makan Bergizi Gratis (MBG) agar tidak mencari keuntungan dengan mengurangi kualitas maupun jumlah bahan baku makanan.
Nanik menegaskan bahwa anggaran yang disediakan pemerintah untuk program ini telah dihitung dengan cermat demi menjamin anak-anak Indonesia mendapatkan menu bergizi setiap hari.
Ia menambahkan bahwa Presiden Prabowo Subianto bahkan secara pribadi memantau dan mengkalkulasi menu agar bahan seperti ayam dan telur tetap tersedia dalam porsi yang memadai.“Jangan sampai ada yang mengurangi bahan baku.
Pak Presiden Prabowo sampai menghitung sendiri menu itu, dan dia berkesimpulan dengan Rp10 ribu itu masih bisa pakai ayam dan telur. Jadi jangan di-markup,” tegas Nanik saat Rapat Koordinasi Kejadian Menonjol terkait Konsumsi MBG di Royal Kuningan Hotel, Jakarta, Selasa (14/10).
Program MBG merupakan salah satu upaya vital pemerintah dalam meningkatkan kualitas gizi anak bangsa, mencegah stunting, dan membangun generasi sehat.
Nanik mengingatkan agar seluruh pelaksana program memegang teguh prinsip transparansi dan integritas supaya manfaat maksimal bisa dirasakan oleh anak-anak penerima bantuan.Pengawasan ketat dari BGN dan instansi terkait juga terus dilakukan untuk memastikan kepatuhan terhadap standar kualitas dan kuantitas makanan sesuai anggaran yang telah ditetapkan.