KLIKINFOBERITA.COM, – Wakil Bupati Rejang Lebong, Dr. H. Hendri, S.STP, M.Si, secara resmi membuka Sekolah Vertical Rescue Indonesia Tingkat I di Pendopo Rumah Dinas Bupati, Jumat (25/7) pagi. Kegiatan ini digagas oleh Mahasiswa Pecinta Alam (Mapala) IAIN Curup, bekerja sama dengan Vertical Rescue Indonesia.
Pembukaan ditandai dengan pemasangan helm secara simbolis oleh Wabup Hendri dan Ketua Vertical Rescue Indonesia, Tedi Ixdiana, kepada perwakilan peserta. Acara turut dihadiri oleh Kasdim 0409 Rejang Lebong, Mayor Inf. Asri Wuri Hendra Dewa, serta 33 peserta dari berbagai organisasi Mapala di Rejang Lebong dan Kota Bengkulu.
Dalam sambutannya, Wabup Hendri menyatakan bahwa kegiatan ini sangat strategis dalam mendukung sektor pariwisata dan kesiapsiagaan bencana.
“Rejang Lebong kaya akan wisata alam, namun medannya ekstrem. Vertical rescue adalah keahlian penting untuk menjamin keselamatan wisatawan sekaligus mendukung tugas-tugas SAR. Saya apresiasi penuh kegiatan ini,” ujar Hendri.
Sekolah ini akan berlangsung selama tiga hari, dari 25–27 Juli 2025, berlokasi di kawasan Air Terjun Curup Lekat, Talang Rimbo Lama. Para peserta akan menjalani pelatihan intensif teknik evakuasi vertikal di tebing dan jurang keterampilan yang krusial di daerah rawan bencana dan tujuan wisata petualangan.
Menurut Pembina Mapasta IAIN Curup, Ruly Sumanda, kegiatan ini bertujuan mencetak pemandu wisata tersertifikasi yang juga andal dalam penyelamatan.
Sementara itu, Ketua Vertical Rescue Indonesia, Tedi Ixdiana, menjelaskan bahwa pelatihan ini merupakan bagian dari komitmen nasional membangun kapasitas penyelamatan di wilayah-wilayah pegunungan.
“Dengan medan geografis Indonesia yang ekstrem, kebutuhan tim vertical rescue sangat besar. Kami bangga Rejang Lebong jadi bagian dari upaya ini,” kata Tedi.
Melalui pelatihan ini, diharapkan muncul generasi penyelamat muda yang siap menjaga keselamatan pengunjung sekaligus memperkuat citra pariwisata Rejang Lebong sebagai destinasi aman dan menantang.(hr)
