KLIKINFOBERITA.COM, – Kabar menggembirakan datang untuk anak-anak prasejahtera Bengkulu! Gubernur Helmi Hasan berhasil mengamankan pendanaan senilai Rp200 miliar dari Kementerian Sosial RI untuk membangun Sekolah Rakyat (SR) pertama di provinsi tersebut. Dana strategis ini diperoleh melalui pertemuan intensif dengan Menteri Sosial, Syaifullah Yusuf (Gus Ipul), di Jakarta kemarin (17/6/2025).
SR ini dirancang sebagai terobosan pendidikan afirmatif, khusus menjangkau anak-anak dari keluarga prasejahtera, yatim piatu, dan korban bencana sosial. Yang paling revolusioner: “Tidak ada tes akademik, yang penting miskin,” tegas Gus Ipul menegaskan filosofi inklusif sekolah ini.
SR akan menjadi pusat pendidikan sekaligus pemberdayaan sosial, bertujuan menjadi percontohan nasional berbasis kesejahteraan.
Pemprov Bengkulu telah menyiapkan lahan seluas 8 hektare untuk kompleks sekolah yang diyakini Gubernur Helmi akan menjadi “sekolah terbaik di Bengkulu”ujarnya.
Kolaborasi Kuat: Kemensos memimpin operasional, didukung penuh oleh Kemendikbudristek, Kemenag, dan Pemprov Bengkulu.
Pertemuan Helmi Hasan dan Gus Ipul tidak hanya membuahkan dana SR, tetapi juga sejumlah kesepakatan penting bagi kesejahteraan Bengkulu:
Integrasi Data Sosial: Penerapan Sistem Informasi Kesejahteraan Sosial Next-Generation (SIKS-NG) terintegrasi dengan data BPJS Ketenagakerjaan untuk memastikan bansos tepat sasaran.
Mitigasi Bencana dan Konflik: Pengembangan Kampung Siaga Bencana dan program Keserasian Sosial untuk mengantisipasi bencana dan potensi konflik.
Penguatan Relawan: Pelatihan dan dukungan operasional untuk relawan penanggulangan bencana.
Usulan perluasan Dana Dekonsentrasi untuk program sosial dan strategi terpadu pengentasan kemiskinan lintas sektor.
Gubernur Helmi Hasan menegaskan kesiapan Bengkulu: “Kami datang bukan hanya membawa permintaan, tapi juga kesiapan. Bengkulu siap bersinergi untuk kebaikan masyarakat.” Ia mengapresiasi respons cepat Gus Ipul yang langsung menyetujui proposal.
Menteri Gus Ipul menekankan prinsip transparansi mutlak: “Ini sekolah untuk rakyat miskin, enggak boleh titipan siapa-siapa.” Seleksi peserta akan melalui verifikasi ketat menggunakan Daftar Terpadu Sasaran Ekonomi Nasional (DTSEN), menjamin bantuan hanya untuk yang benar-benar membutuhkan.
Sekolah Rakyat ini diharapkan menjadi pintu harapan baru bagi ratusan anak prasejahtera Bengkulu, memberikan akses pendidikan berkualitas tanpa hambatan biaya atau seleksi akademik, sekaligus menjadi bukti nyata sinergi efektif pemerintah pusat dan daerah dalam membangun keadilan sosial.
