Bupati Bengkulu Utara Temui Menteri PUPR, Bahas Dampak Pemangkasan Dana Transfer Daerah APBN 2026

oleh -7 Dilihat
oleh
Bupati Bengkulu Utara Arie Septia Adinata berdiskusi dengan Menteri PUPR Dody Hanggodo di Jakarta, membahas dukungan pemerintah pusat untuk pembangunan di tengah pemangkasan dana transfer daerah.-foto: Istimewa/klikinfoberita.com.

KLIKINFOBERITA.COM,- Menyusul keputusan pemerintah pusat yang memangkas anggaran dana transfer ke daerah (TKD) dalam APBN 2026 sebesar sekitar 155 triliun rupiah dibandingkan tahun sebelumnya, Bupati Bengkulu Utara, Arie Septia Adinata, SE, M.Ap, melakukan pertemuan penting dengan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Republik Indonesia, Ir. Dody Hanggodo, di kantor Kementerian PUPR, Jakarta, Rabu (15/10).

Dalam pertemuan tersebut, Menteri Dody menyampaikan bahwa pengurangan TKD akan berdampak signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi daerah, pembangunan infrastruktur, serta pelayanan publik. Namun, ia menegaskan pemerintah pusat akan tetap mendukung pemerintah daerah yang terdampak kebijakan ini dengan memberikan pendampingan dan solusi.

“Meski terjadi pemangkasan anggaran, kami tidak akan membiarkan daerah kesulitan. Pemerintah siap turun tangan membantu agar pembangunan infrastruktur, termasuk di Bengkulu Utara, tetap berjalan,” ujar Menteri Dody.

Sementara itu, Bupati Arie Septia Adinata menyatakan komitmennya untuk terus memperjuangkan pembangunan daerah meski dengan keterbatasan anggaran yang ada. Ia optimis dengan dukungan pemerintah pusat, Bengkulu Utara dapat melewati tantangan ini tanpa mengorbankan pelayanan dan proyek pembangunan.

“Kami akan bekerja keras untuk memastikan pembangunan terus berjalan demi kesejahteraan masyarakat Bengkulu Utara, meskipun dana transfer dari pusat berkurang,” tutur Bupati Arie.

Pemangkasan dana transfer ke daerah pada APBN 2026 ini menjadi perhatian serius sejumlah daerah. Pemerintah pusat menegaskan langkah strategis melalui pendampingan agar agenda pembangunan nasional tetap terjaga tanpa mengabaikan kebutuhan daerah.

 

 

Alaku

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.