KLIKINFOBERITA.COM,-Pemerintah Kabupaten Bengkulu Utara kini mematok target ambisius melalui optimalisasi Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2) serta retribusi daerah, demi mencapai pendapatan daerah sebesar Rp500 miliar tahun 2025.
Bupati Arie Septia Adinata menjelaskan, target ini didukung dengan strategi pendataan digital dan pelibatan aktif pemerintah desa dalam proses penagihan. “Kami menggunakan teknologi terbaru untuk mempermudah pencatatan dan pengawasan pajak, serta memberikan pelatihan khusus kepada aparat desa dan kelurahan agar pelaksanaan penagihan lebih efektif,” kata Bupati Arie.
Wakil Bupati Sumarno menambahkan bahwa peningkatan pendapatan dari sektor pajak dan retribusi ini akan dialokasikan untuk mempercepat pembangunan infrastruktur dan meningkatkan kualitas layanan kesehatan serta pendidikan di seluruh kecamatan.
Selain itu, Pemkab Bengkulu Utara juga menggandeng masyarakat dengan edukasi pajak kreatif melalui media sosial dan kampanye langsung ke desa-desa agar kesadaran membayar pajak makin tinggi.
Langkah ini diharapkan tidak hanya memenuhi target keuangan, tapi juga mempererat hubungan antara pemerintah dengan masyarakat.Dengan semangat kolaborasi dan inovasi, Bengkulu Utara bertekad menjadi daerah dengan pengelolaan pajak daerah terbaik di Provinsi Bengkulu pada 2025.
