KLIKINFOBERITA.COM, – Sultan Muklis, anggota Komisi I DPRD Bengkulu Tengah, kembali menyoroti persoalan banjir bandang yang kerap melanda Desa Rindu Hati. Menurutnya, masalah ini bukanlah hal sepele, melainkan memerlukan penanganan serius dan cepat dari pemerintah. “Banjir bandang ini telah merusak pemukiman warga dan mengancam keselamatan masyarakat. Kita harus segera mencari solusi permanen,” tegas Sultan.
Sultan mengungkapkan, salah satu penyebab utama banjir adalah lemahnya infrastruktur pengendali air, seperti tanggul yang belum memadai. Padahal, usulan pembangunan tanggul pengamanan telah diajukan sejak 2015, namun hingga kini realisasinya masih lambat. “Ini sangat disayangkan. Padahal, tanggul tersebut sangat penting untuk mencegah air meluap ke pemukiman warga,” ujarnya.
Ia mendesak Pemerintah Daerah Bengkulu Tengah untuk berkoordinasi dengan pemerintah provinsi dan pusat guna mempercepat pembangunan infrastruktur tersebut. “Meski anggaran daerah terbatas, kolaborasi dengan Dinas PU Provinsi dan instansi terkait lainnya harus segera dilakukan. Ini adalah masalah darurat yang menyangkut keselamatan dan ekonomi warga,” tambahnya.
Sebagai wakil rakyat di Daerah Pemilihan (Dapil) 4, Sultan berharap masalah ini mendapat perhatian khusus. “Ini bukan sekadar urusan pembangunan, tapi juga penyelamatan masyarakat dan aset daerah. Dengan adanya APBD, APBD Provinsi, dan APBN, semua pihak harus bersinergi. Tidak ada alasan untuk menunda lagi,” pungkasnya.
Diharapkan, dengan adanya desakan ini, pemerintah dapat segera mengambil langkah konkret untuk mengatasi banjir bandang di Desa Rindu Hati dan melindungi warga dari ancaman serupa di masa depan.
