klikinfoberita.com– Badan Keuangan Daerah (BKD) Kabupaten Bengkulu Tengah mencatat prestasi gemilang dalam realisasi Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) tahun 2024. Dari target awal Rp 10,8 miliar, realisasi PBB berhasil menembus Rp 11,7 miliar, melampaui target yang ditetapkan .
Kepala BKD Bengkulu Tengah, Lili Trianti melalui Kabid PBB dan BPHTB, Febriansyah, mengungkapkan bahwa pencapaian ini merupakan buah kerja keras tim serta kesadaran yang semakin meningkat dalam memenuhi kewajiban pajak. “Alhamdulillah pajak PBB tahun ini sudah tercapai. Meski begitu, kami terus berupaya mengoptimalkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dengan target tambahan Rp 11,8 miliar hingga akhir tahun,” ujarnya.
Dua objek vital menjadi penyumbang terbesar dalam realisasi PBB tahun ini, yakni Jalan Tol Bengkulu-Taba Penanjung dan PLTA Musi. Jalan tol tersebut menyumbang Rp 5,1 miliar, sementara PLTA Musi menambahkan Rp 3,1 miliar. Kedua objek ini telah melunasi seluruh kewajiban pajaknya, memberikan dampak signifikan terhadap pencapaian target.
BKD Bengkulu Tengah juga mengerahkan 54 petugas penagih yang aktif menjangkau wajib pajak hingga pelosok desa. “Kami berharap masyarakat semakin sadar akan pentingnya membayar PBB tepat waktu demi pembangunan daerah,” tegas Febriansyah.
Untuk mempermudah pembayaran, masyarakat dapat melakukan transaksi di gerai Mal Pelayanan Publik (MPP) dan Bank Bengkulu yang tersedia di Kabupaten Bengkulu Tengah. Bagi warga yang membayar langsung di lapangan, petugas akan memberikan kwitansi sementara sebagai bukti pembayaran resmi.
Melihat capaian yang memuaskan, BKD Bengkulu Tengah optimis dapat memenuhi target PBB tahun 2025 sebesar Rp 11,8 miliar. “Dengan kerja sama yang solid antara pemerintah daerah dan masyarakat, kami yakin target tahun depan bisa terealisasi,” pungkas Febriansyah.
Capaian ini menjadi bukti nyata bahwa sinergi antara pemerintah dan masyarakat mampu meningkatkan PAD, memperkuat pembangunan daerah, serta menciptakan masa depan yang lebih sejahtera.