klikinfoberita.com, – Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Bengkulu Tengah (Benteng) telah menyiapkan anggaran sekitar Rp 45 miliar untuk pembayaran gaji Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) yang lulus dalam seleksi tahun 2024. PPPK yang dinyatakan lulus akan mulai menerima gaji setelah pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan pada tahun 2025.
Kepala Badan Keuangan Daerah (BKD) Benteng, Lili Trianti SSos melalui Kabid Anggaran Ade Christian SSTP MSi, menjelaskan bahwa anggaran tersebut telah dialokasikan untuk memenuhi kebutuhan gaji PPPK tahun depan.
Pada tahun 2024, Pemda Benteng membuka seleksi untuk 1.980 formasi PPPK. Rincian formasi meliputi 461 formasi untuk tenaga guru, 413 formasi tenaga kesehatan, dan 1.106 formasi tenaga teknis. Seleksi ini dilakukan dalam dua tahap.
Tahap pertama pendaftaran seleksi PPPK dibuka khusus untuk tenaga honorer yang terdata dalam pangkalan data Badan Kepegawaian Negara (BKN) RI, yang berlangsung dari 1-20 Oktober 2024. Sementara itu, tahap kedua untuk tenaga honorer yang belum terdaftar dalam database BKN akan dimulai pada 17 November hingga 31 Desember 2024. Pendaftaran dilakukan secara online melalui laman resmi BKN di https://sscasn.bkn.go.id.
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Benteng, Apileslipi SKom MSi, berharap seluruh tenaga honorer yang memenuhi syarat dapat mendaftar dan mengikuti seleksi dengan baik. Apileslipi juga mengimbau seluruh peserta untuk mempersiapkan dokumen dan persyaratan dengan cermat.
Untuk meminimalisir kesalahan administrasi, Pemda Benteng telah berkoordinasi dengan seluruh Kasubag UP di setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) agar memeriksa dokumen persyaratan para pelamar sebelum dilakukan pengajuan (submit) akhir. Dengan langkah ini, diharapkan para pelamar memiliki kesempatan untuk memperbaiki dokumen sebelum batas waktu pendaftaran berakhir, sehingga lebih banyak yang bisa lolos ke tahap tes seleksi.
“Dengan adanya koordinasi dan persiapan ini, harapan kami seluruh peserta bisa lulus administrasi dan menjadi peserta tes. Jangan sampai ada yang tidak lulus hanya karena kendala administratif,” tutup Apileslipi…
