Dua Pelaku Asal Bengkulu Utara Ditangkap Polres Benteng, Diduga Edarkan Sabu

oleh -108 Dilihat
oleh
Press release pengedar sabu Sabu : Dua pria asal Bengkulu Utara diamankan Satresnarkoba Polres Bengkulu Tengah, Jumat (15/8), di Desa Bajak. Keduanya diduga terlibat peredaran sabu dan kini tengah menjalani pemeriksaan intensif.../An

KLIKINFOBERITA.COM, – Dua pria asal Kabupaten Bengkulu Utara ditangkap jajaran Satresnarkoba Polres Bengkulu Tengah karena diduga kuat terlibat dalam peredaran narkotika jenis sabu. Salah satu pelaku merupakan seorang mahasiswa aktif.

Penangkapan berlangsung pada Jumat pagi (15/8) sekitar pukul 07.30 WIB di wilayah Desa Bajak, Kecamatan Taba Penanjung, Kabupaten Bengkulu Tengah. Kedua tersangka yakni Hendra Purnomo (27), mahasiswa asal Kecamatan Arga Makmur, dan Hery Siswanto (45), seorang wiraswasta.

Kapolres Bengkulu Tengah, AKBP Totok Handoyo, Press Release pada kamis  (16/8), mengatakan penangkapan berawal dari laporan masyarakat mengenai aktivitas mencurigakan di lokasi tersebut.

Setelah melakukan penyelidikan cepat, tim Satresnarkoba berhasil mengamankan dua pelaku beserta sejumlah barang bukti yang menguatkan dugaan tindak pidana narkotika,” jelas Kapolres

Dari hasil penggeledahan, polisi menyita satu paket sabu ukuran sedang yang disembunyikan dalam kotak rokok, alat isap (bong), pirex kaca, pipet, sebuah rompi hitam, dua unit handphone, serta satu unit motor Yamaha Vixion tanpa plat nomor yang digunakan pelaku.

Kapolres menegaskan, kasus ini akan terus dikembangkan untuk membongkar jaringan peredaran sabu di wilayah Bengkulu dan sekitarnya.

Ini bukan akhir. Kami sedang menelusuri asal sabu tersebut serta kemungkinan adanya pelaku lain yang terlibat dalam jaringan narkoba ini,” ujarnya.

Saat ini kedua pelaku ditahan di Mapolres Bengkulu Tengah dan menjalani pemeriksaan intensif.

Keduanya dijerat dengan Pasal 114 ayat (2) dan/atau Pasal 112 ayat (2) jo Pasal 132 ayat (1) UU No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika. Ancaman hukumannya maksimal penjara seumur hidup hingga hukuman mati.

 

Alaku

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.