Hakikat Identitas Sosial: Kunci Memahami Dinamika Manusia

oleh -804 Dilihat
oleh
Hakikat Identitas Sosial: Kunci Memahami Dinamika Manusia
Hakikat Identitas Sosial: Kunci Memahami Dinamika Manusia - Foto Dok Detikedu

Klikinfoberita.com – Identitas sosial adalah aspek yang sangat penting dalam kehidupan manusia. Dalam masyarakat, manusia memiliki kebutuhan untuk memahami hakikat diri mereka sendiri. Pendekatan identitas sosial merujuk pada motivasi dasar individu untuk merasa percaya diri dalam konteks kelompoknya. Motivasi ini muncul ketika ada perbedaan antara kelompok mereka dengan kelompok lain dalam hal nilai-nilai keunggulan kelompoknya.

Identitas sosial tidak hanya berkaitan dengan bagaimana individu melihat diri mereka sendiri, tetapi juga bagaimana mereka dilihat oleh orang lain dalam kelompok sosial yang berbeda. Pembentukan identitas sosial dipengaruhi oleh berbagai faktor seperti budaya, norma sosial, pengalaman pribadi, dan faktor-faktor lainnya.

Alaku

Menurut teori identitas sosial, kelompok didefinisikan sebagai kumpulan orang yang mengkategorikan diri mereka sebagai bagian dari kategori sosial yang sama. Mereka membangun kesamaan ini dengan menginternalisasi atribut-atribut yang menentukan identitas sosial mereka. Hal ini merujuk pada cara individu mengidentifikasi diri mereka dalam konteks sosial, bagaimana mereka merasa terhubung dengan berbagai kelompok sosial, dan bagaimana identitas ini memengaruhi perilaku dan persepsi mereka terhadap diri mereka sendiri dan orang lain.

Menurut Richard Jenkins (1996), identitas sosial adalah pandangan seseorang tentang siapa dirinya, orang seperti apa mereka, dan bagaimana mereka berhubungan dengan orang lain. Identitas ini mencakup cara individu dan kelompok mereka dibedakan dalam hubungan sosial dengan individu atau kelompok lainnya. Michael A. Hogg dan Domonic Abrahams (1988) mendefinisikan identitas sosial sebagai pengetahuan individu tentang memiliki kelompok sosial tertentu bersama dengan makna emosional dan nilai-nilai dari keanggotaan kelompok tersebut.

Identitas sosial juga muncul dalam setiap interaksi sosial individu. Ini adalah bagian dari konsep diri individu yang terbentuk karena kesadaran individu sebagai anggota suatu kelompok sosial. Identitas sosial mencakup nilai-nilai dan emosi-emosi penting yang melekat dalam diri individu sebagai anggota kelompok sosial. Dengan adanya identitas sosial, individu atau kelompok menonjolkan kesamaan di antara mereka dan perbedaan dengan kelompok lain.

Contoh identitas sosial meliputi usia, ras, etnis, kelas sosial, gender, kewarganegaraan, kemampuan, orientasi seksual, dan agama. Identitas sosial berdasarkan usia mencakup kategori seperti anak-anak, remaja, dewasa muda, dewasa, atau lansia. Identitas sosial berdasarkan ras mencakup kelompok seperti Orang Kulit Putih, Afrika-Amerika, dan Asia. Identitas etnis mencakup kelompok seperti Hispanic, Arab, Yahudi, atau Navajo. Identitas kelas sosial mencakup pekerja, kelas menengah, dan kelas atas. Identitas gender berkaitan dengan cara individu mengidentifikasi diri mereka dalam hal gender. Identitas kewarganegaraan mencakup status warga negara seperti Amerika, Kanada, atau India. Kemampuan mencakup individu dengan berbagai tingkat kemampuan, seperti orang dengan disabilitas fisik, disabilitas intelektual, atau gangguan kesehatan mental. Orientasi seksual mencakup berbagai jenis ketertarikan seksual. Identitas agama melibatkan keyakinan agama individu seperti Islam, Kristen, Hindu, atau Buddha.

Dengan demikian, identitas sosial mengacu pada keanggotaan seseorang dalam suatu kelompok sosial dan bagaimana hal itu memengaruhi pandangan mereka tentang diri mereka sendiri dan orang lain dalam masyarakat. Identitas sosial adalah bagian integral dari kehidupan manusia dalam bermasyarakat dan memahami aspek-aspek identitas ini dapat membantu dalam memahami dinamika sosial yang kompleks.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.