5 negara yang memiliki utang besar ke China

oleh -956 Dilihat
oleh

KLIKINFOBERITA.COM,- Banyak negara berkembang di dunia yang memiliki utang cukup besar kepada China. Bahkan utang-utang mereka mencapai puluhan miliar dolar Amerika Serikat alias ratusan triliunan rupiah.

Melansir dari CNN, Jumat (10/11/2023), tercatat total utang negara-negara berkembang ini terhadap China mencapai US$ 1,1 triliun atau sekitar Rp 17.248 triliun (kurs Rp 15.680/dolar AS).

Alaku

Berdasarkan Aid Data yang dilansir CNN, hampir 80% portofolio pinjaman yang dikeluarkan Negeri Tirai Bambu ini berada di negara-negara berkembang. Selama bertahun-tahun, Beijing mengerahkan dananya untuk mendanai infrastruktur di negara-negara miskin.

Pendanaan tersebut mengalir deras ke berbagai proyek mulai dari jalan raya, bandara, kereta api dan pembangkit listrik di negara-negara Amerika Latin hingga Asia Tenggara. Kondisi ini menunjukkan bagaimana China memang mengincar negara-negara berkembang untuk meminjam dari mereka.

Di satu sisi, pinjaman ini memang terbukti bisa sedikit-banyak membantu pertumbuhan ekonomi di antara negara-negara peminjam. Dalam perjalanannya, hal ini juga membuat banyak negara lebih dekat dengan Beijing dan menjadikan China sebagai kreditor terbesar di dunia.

Namun di sisi lain, ternyata sekitar 55% utang yang diberikan China akan jatuh tempo. Utang-utang tersebut akan jatuh tempo di tengah iklim keuangan global yang sedang tidak stabil karena berbagai permasalahan.

Sementara itu, menurut data Bank Dunia yang dianalisis oleh Statista, negara-negara yang memiliki utang besar ke China sebagian besar berlokasi di Afrika. Namun ada juga negara Asia Tengah, Asia Tenggara, dan Asia Pasifik. Berikut daftar 5 negara dengan jumlah utang terbesar kepada China

1. Pakistan
Hingga akhir 2021, dari 98 negara yang datanya tersedia, Pakistan menjadi negara dengan jumlah utang terbesar ke China. Dalam analisis Statista, negara ini berutang hingga US$ 27,4 miliar atau setara dengan Rp 382,59 triliun.

2. Angola
Satu peringkat di bawah Pakistan, terdapat negara asal Afrika Pusat, Angola. Negara ini ditaksir memiliki utang terhadap china sebesar US$ 22,0 miliar atau setara dengan Rp 344,96 triliun.

Jumlah ini kurang lebih setara dengan 35% pendapatan per kapita negara itu. Kondisi ini menjadikan Angola sebagai negara dengan beban utang terberat kedua terhadap China, setelah Djibouti yang memiliki utang hingga 42% pendapatan per kapita mereka.

3. Ethiopia
Negara lain dengan utang terbesar ke China masih berada di bedua Afrika, yakni Ethiopia. Negara itu ditaksir memiliki utang hingga US$ 7,4 miliar atau setara dengan Rp 116,03 triliun.

4. Kenya
Negara dengan utang terbesar ke China keempat diduduki oleh Kenya. Negara ini juga diperkirakan berutang hingga US$ 7,4 miliar atau setara dengan Rp 116,03 ke Negeri Tirai Bambu.

5. Sri Lanka
Negara dengan utang terbesar lainnya ke China adalah Sri Lanka dengan total mencapai US$ 7,2 miliar atau sekitar Rp 112,89 triliun. Meski begitu, Sri Lanka merupakan salah satu negara debitur terbesar China yang pada tahun 2022 menjadi negara Asia pertama dalam dua dekade yang gagal membayar utangnya.(**)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.